Safety Talk : Housekeeping dan Manfaat Housekeeping

Secara Umum Housekeeping merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan untuk menjaga kebersihan, kerapihan, dan keteraturan di dalam sebuah area pekerjaan, rumah, hotel, kantor, atau fasilitas lainnya. Ini meliputi tugas-tugas seperti membersihkan, menyapu, mengepel, mencuci, menyusun barang-barang, mengelola limbah, dan melakukan perawatan rutin untuk menjaga agar lingkungan tetap bersih, teratur dan tidak menimbulkan hal - hal yang dapat menyebabkan kecelakaan.


Manfaat housekeeping yaitu dapat menghasilkan mutu kerja yang bersih, aman, nyaman dan menyenangkan. Memberikan keselamatan dan kestabilan kerja selama pelayanan kesehatan berlangsung.

Housekeeping merupakan hal yang Fundamental. Semua yang berhubungan dengan HSE memang terlihat sepele dan banyak yang mengabaikannya, namun apabila diabaikan akibat yang akan di timbulkan akan sangat fatal.

Beberapa contoh housekeeping yang buruk:

  1. Penyimpanan barang atau bahan berbahaya secara sembarangan dan tidak tertata
  2. Lantai kotor dan berdebu
  3. Tidak ada ruang khusus untuk penyimpanan barang hasil produksi yang berlebih dan barang tidak diperlukan lagi
  4. Pengaturan area kerja yang buruk dan berantakan
  5. Banyaknya hambatan pada akses jalan keluar atau jalan yang sering dilalui karyawan.
  6. Peralatan kerja yang sudah dipakai tidak dikembalikan ke tempat semula.
  7. Sampah pada tempat sampah dibiarkan menumpuk berlebihan.
  8. Terdapat tumpahan dan kebocoran

Intinya, penataan kerja yang baik akan berdampak baik pula bagi karyawan maupun perusahaan, termasuk dalam hal produktivitas dan keselamatan kerja.

Keuntungan menerapkan standar ‘good housekeeping’ di perusahaan:

  1. Mengurangi bahkan menghilangkan potensi bahaya atau apa saja yang menjadi penyebab umum terjadinya kecelakaan, seperti terpeleset, tersandung, dan terjatuh serta kebakaran dan ledakan.
  2. Mengurangi kemungkinan kontaminasi bahan berbahaya di area kerja penyebab timbulnya masalah kesehatan, seperti menghirup debu atau uap.
  3. Meningkatkan produktivitas kerja. Dengan penataan material dan peralatan kerja yang baik, karyawan pun bisa bekerja lebih efektif dan efisien.
  4. Membuat area kerja jadi rapi, nyaman, dan menyenangkan. Barang-barang yang tertata baik dan bersih tidak lagi menghambat pergerakan para karyawan dan kecelakaan kerja pun dapat diminimalkan.


1.   

Posting Komentar

0 Komentar